Sekarang ini (05/13) berbagai media berita, tengah marak-maraknya membicarakan tentang eyang subur dan para mantan pengikutnya sebagai contoh Artis kondang Adi Bing Slamet yang sekarang bertolak belakang dengannya dan merasa telah disimpangkan dari syariat Islam, yang sering menjadikan berbagai macam pertanyaan dikalangan masyarakat.
Secara logika, jika sosok seorang eyang subur yang menjadi panutan para pengikutnya, seseorang panutan bisa memberikan teladan yang baik tentu ia harus bisa memberikan contoh yang baik pula, dari berbagai kalangan ada yang memihak kepada eyang subur dan adapula yang bertolak belakang, bahkan itu ada yang dari mantan pengikutnya sendiri (red).
Jadi inti dari permasalahan ini adalah adudomba, bila memang eyang subur itu benar, secara logis tentu ia akan melakukan pembelaan terhadap dirinya sendiri secara langsung atau istilah pendekar nya eyang subur harus langsung turun gunung. Tapi apa kenyataan nya? Jika eyang subur yang menjadi permasalahan, mengapa harus orang lain yang mempermasalahkannya, bahkan eyang subur sendiri tidak pernah muncul untuk menyelesaikan permasalahnya. Jika begini dapat diambil kesimpulan ini hanyalah adudomba belaka yang seharusnya tidak terjadi.
Writer : Ariestya & Mulyadi
